
Hadir bersama Bupati Bogor, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Plt. Inspektur Kabupaten Bogor. Pada kesempatan tersebut, dilakukan penandatangan komitmen anti korupsi yang diwakili oleh beberapa gubernur dan Ketua DPRD, serta disaksikan oleh Ketua KPK RI. Ketua KPK Republik Indonesia, Johanis Tanak juga memberikan arahan kepada para Gubernur, Walikota, Bupati, dan Pimpinan DPRD yang hadir.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak menegaskan kembali pentingnya tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas dalam upaya bersama memberantas korupsi di Indonesia. Kita berkolaborasi untuk mewujudkan good governance, sehingga dalam penggunaan anggaran, seluruh kegiatan pemerintahan dapat dilaksanakan secara akuntabel, efisien, dan efektif.
“Anggaran yang diperoleh dari rakyat harus dipergunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan publik, serta dapat dipertanggungjawabkan secara transparan kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” kata Johanis.
Johanis mengapresiasi sejumlah kepala daerah yang menunjukkan komitmen dalam reformasi birokrasi. Ia juga mengajak seluruh pejabat publik untuk bekerja dengan integritas, menjunjung nilai-nilai Pancasila, serta mewujudkan pelayanan publik yang bersih dan berkeadilan.(Mco)
Berita Sebelumnya..
Kapolda NTB Buka Rakernis Lantas 2025, Sinergi Transportasi dan Inovasi untuk NTB Lebih Tertib dan Aman
Peringati HUT ke-117, Pengda INI Kabupaten Bogor Gelar Seminar Cegah Problematika Pemalsuan Akta Tanah
Kapolri Tegaskan Komitmen Polri Dukung Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung Serentak di Grobogan