
Lombok Timur – NTB, Semangat kolaborasi terus digaungkan sebagai motor penggerak peningkatan kualitas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Kunjungan langsung ke lapangan dan program terencana menunjukkan bahwa sinergi antara pemerintah dan berbagai pihak, termasuk BUMN seperti Pertamina, menjadi kunci utama dalam memberdayakan pelaku usaha lokal. Seperti yang ditekankan oleh Presiden, program pemberdayaan UMKM tidak bisa berjalan sendiri.
Asisten II Setda Lombok Timur, Ahmad Masfu, menegaskan komitmen untuk memberikan kemudahan akses dan dukungan. “Jika ada masyarakat kita yang mau mendaftar sebagai UMKM Pertamina, silakan datang ke rumah,”ujarnya, membuka jalan bagi para pelaku usaha untuk mendapatkan berbagai fasilitas dan bimbingan. Pelatihan Komprehensif untuk UMKM Berdaya Saing
Salah satu pilar utama dalam upaya peningkatan UMKM adalah pelatihan komprehensif. Program ini dirancang untuk membekali para pelaku usaha dengan kemampuan yang lebih dari sekadar menjual produk. “Punya skill, punya manajemen yang lebih baik,” menjadi fokus utama agar UMKM tidak hanya sekadar bertahan, tetapi juga mampu berkembang dan bersaing.
Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pengelolaan usaha yang efektif hingga peningkatan keterampilan teknis. Diharapkan, dengan bekal ilmu dan manajemen yang lebih baik, para pelaku UMKM dapat mengelola usaha mereka secara profesional, meningkatkan kualitas produk dan memperluas jangkauan pasar.
Peran Krusial Pemerintah dalam Ekosistem Kolaborasi Keterlibatan pemerintah dalam setiap program kolaborasi ini sangatlah penting. Pemerintah menyadari bahwa pembangunan ekonomi, khususnya di sektor UMKM, tidak dapat dilakukan secara parsial. Adanya pola-pola pemikiran kolaboratif yang terjalin saat ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi adalah kunci untuk mencapai hasil yang optimal,”paparnya.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah, baik dalam bentuk kebijakan maupun fasilitas, diharapkan ekosistem UMKM dapat tumbuh lebih subur. Kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat inilah yang akan menciptakan dampak positif secara berkelanjutan, memungkinkan lebih banyak UMKM untuk naik kelas dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional,”tandasnya.
Wakil Presiden CS PT Pertamina, Rudi Arif Yanto, menegaskan komitmen kuat Pertamina dalam mendukung pengembangan UMKM diseluruh Indonesia. Menurutnya, UMKM adalah tulang punggung perekonomian nasional yang perlu terus didorong agar mampu bersaing dipasar yang lebih luas.
“Kami di Pertamina percaya bahwa kemajuan UMKM adalah cerminan kemajuan bangsa,”ungkap Rudi Arif Yanto. “Melalui program kemitraan dan pelatihan yang terintegrasi, kami berupaya menciptakan ekosistem yang kondusif bagi UMKM untuk tumbuh dan berkembang, tidak hanya dilevel lokal tetapi juga nasional dan bahkan internasional.”
Rudi Arif Yanto menambahkan bahwa program-program Pertamina untuk UMKM tidak hanya berfokus pada permodalan, tetapi juga pada peningkatan kapasitas melalui pelatihan manajemen, pemasaran digital, hingga akses pasar. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden untuk terus mengoptimalkan sinergi antar lembaga demi kemajuan UMKM,”ujarnya.
Berita Sebelumnya..
Kasus Dugaan Pemerasan di Sutera Segera Digelar Polsek, Keluarga Korban Harapkan Keadilan
Tingkatkan Sinergitas dengan Masyarakat, Kapolsek Sutera Buka Diskusi dengan Ninik Mamak Kaum Panai
Sat Lantas Polres Lombok Timur Upaya Meningkatkan Kesadaran Berlalu Lintas Serta Keselamatan Pengendara